Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM.MP)
pelaksanaannya ditangani langsung masyarakat dilapangan masih banyak
terdapat disalahgunakan oknum untuk mengambil keuntungan pribadi dengan
mengorbankan kwalitas pengerjaannya sehingga program itu kwalitasnya tak
sesuai dengan ketentuan.
Seperti pengerjaan pengerasan jalan sepanjang 1 Km di desa Meranti
Paham Kecamatan Panai Hulu Labuhanbatu yang terindikasi tidak sesuai
dengan pengajuan yang tertera diplang proyek yang membuat masyarakat
sekitar bingung.
Amatan reporter beberapa waktu lalu dilokasi pengerjaan tersebut, di
plang proyek tertulis jenis batu yang digunakan untuk pengerasan jenis
Vetron yang berwarna hitam, tapi realisasi pengerjaan terlihat jenis
batu itu tidak ada digunakan.
Ironisnya, jenis batu yang dugunakan yang sudah ditimbunkan pada
badan jalan ada 3 jenis dan 3 warna, jenis batu berwana putih
terindikasi jenis batu padas, jenis batu berwarna merah yang terindikasi
jenis batu Vetron muda, dan timbunan tanah kuning bercampur batu.
Menurut salah seorang warga yang namanya tidak ingin dituliskan, pengerjaan pengerasan jalan yang menggunakan dana PNPM.MP tahun 2012 bernilai Rp. 132 juta itu selain terindikasi tidak sesuai dengan ketentuan juga tidak transparan.
Pasalnya, volume pengerasan yang tertera diplang terkesan
mengambang dan tidak jelas tanpa menyebutkan kubitasi ketebalan
penimbunan, hanya menuliskan lebar dan panjang pengerasan.
"sudah jenis batu yang digunakan tidak sesuai, pengerjaan yang
mengatasnamakan nama masyarakat itu tidak transparan, coba Bapak lihat
diplang proyek volume pengerasan jalan itu juga tidak jelas, masak yang
dituliskan hanya lebar dan panjangnya sedangkan ketebalannya tidak
inikan menunjukkan ketidak transparanan."ujar warga tersebut.
Konsultan PNPM.MP
Panai Hulu Susilo ketika dikonfirmasi wartawan melalui telphon salular
terkait pengerasan jalan di desa Meranti Paham yang menggunakan dana PNPM.MP itu mengakui sudah melihat kondisi pengerjaan dan akan membicarakannya kembali dengan pihak desa bagaimana solusinya.
"kita sudah mengkonfirmasi suplaer bahan, mereka itu tidak
mengetahui yang mana vetron mana tanah, ada juga batu campur tanah saya
lihat disitu tapi persentasenya tidak seimbang dan akan ditinjau
ulang."ucapnya. (red)
Keterangan Foto :
Pengerjaan Pengerasan
badan jalan didesa Meranti Paham kecamatan Panai Hulu Labuhanbatu
menggunakan dana PNPM-MP terindikasi tidak sesuai aturan, jenis batu
yangdigunakan seharusnya vetron, realisasinya terlihat tidak menggunakan
jenis batu itu. Foto.rakyatbicara.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar