Minggu, 19 Agustus 2012

Pengerjaan PNPM.MP di Panai Hulu Terindikasi Menyalah

Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM.MP) pelaksanaannya ditangani langsung masyarakat dilapangan masih banyak terdapat disalahgunakan oknum untuk mengambil keuntungan pribadi dengan mengorbankan kwalitas pengerjaannya sehingga program itu kwalitasnya tak sesuai dengan ketentuan.
     Seperti pengerjaan pengerasan jalan sepanjang 1 Km di desa Meranti Paham Kecamatan Panai Hulu Labuhanbatu yang terindikasi tidak sesuai dengan pengajuan yang tertera diplang proyek yang membuat masyarakat sekitar bingung.
     Amatan reporter beberapa waktu lalu dilokasi pengerjaan tersebut, di plang proyek tertulis jenis batu yang digunakan untuk pengerasan jenis Vetron yang berwarna hitam, tapi realisasi pengerjaan terlihat jenis batu itu tidak ada digunakan.
     Ironisnya, jenis batu yang dugunakan yang sudah ditimbunkan pada badan jalan ada 3 jenis dan 3 warna, jenis batu berwana putih terindikasi jenis batu padas, jenis batu berwarna merah yang terindikasi jenis batu Vetron muda, dan timbunan tanah kuning bercampur batu.
     Menurut salah seorang warga yang namanya tidak ingin dituliskan, pengerjaan pengerasan jalan yang menggunakan dana PNPM.MP tahun 2012 bernilai Rp. 132 juta itu selain terindikasi tidak sesuai dengan ketentuan juga tidak transparan.
     Pasalnya, volume pengerasan yang tertera diplang terkesan mengambang dan tidak jelas tanpa menyebutkan kubitasi ketebalan penimbunan, hanya menuliskan lebar dan panjang pengerasan.
     "sudah jenis batu yang digunakan tidak sesuai, pengerjaan yang mengatasnamakan nama masyarakat itu tidak transparan, coba Bapak lihat diplang proyek volume pengerasan jalan itu juga tidak jelas, masak yang dituliskan hanya lebar dan panjangnya sedangkan ketebalannya tidak inikan menunjukkan ketidak transparanan."ujar warga tersebut.
     Konsultan PNPM.MP Panai Hulu Susilo ketika dikonfirmasi wartawan melalui telphon salular terkait pengerasan jalan di desa Meranti Paham yang menggunakan dana PNPM.MP itu mengakui sudah melihat kondisi pengerjaan dan akan membicarakannya kembali dengan pihak desa bagaimana solusinya.
     "kita sudah mengkonfirmasi suplaer bahan, mereka itu tidak mengetahui yang mana vetron mana tanah, ada juga batu campur tanah saya lihat disitu tapi persentasenya tidak seimbang dan akan ditinjau ulang."ucapnya. (red)


Keterangan Foto :

Pengerjaan Pengerasan badan jalan didesa Meranti Paham kecamatan Panai Hulu Labuhanbatu menggunakan dana PNPM-MP terindikasi tidak sesuai aturan, jenis batu yangdigunakan seharusnya vetron, realisasinya terlihat tidak menggunakan jenis batu itu. Foto.rakyatbicara.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar